Ketika bangun pada hari Senin pagi, aku sangat terkejut karena melihat
jam di kamar telah menunjukkan pukul 06.30 WIB. Aku langsung
bangun dan menuju ke kamar mandi. Sampai di kamar mandi
tiba-tiba aku terpeleset dan hampir saja mencederaiku.
Setelah
mandi, aku berpakaian sekolah, sarapan pagi lalu berangkat sekolah. Sesampainya di sekolah kulihat tasku
untuk mengambil topi. Karena hari itu hari senin (ada
upacara bendera)
Upacara
hampir saja dimulai. Aku pun tergesa-gesa berlari menuju ke lapangan
upacara. Ketika upacara dimulai kepala sekolah langsung memberi
pengarahan tentang tata tertib sekolah. Tiba-tiba datanglah seorang guru
untuk memeriksa kerapian murid-muridnya, dan sialnya rambutku dinilai
panjang oleh guru. Dengan leluasa serta tak kuasa kumenolak gunting yang
ada digengaman guru mencabik-cabik rambutku.
Dengan
rambutku yang tak karuan, aku langsung masuk ke kelas untuk mengikuti
pelajaran. Rupaya pelajaran tersebut mempunyai pekerjaan rumah (PR) dan
aku lupa mengerjakan tugas tersebut lalu dihukum oleh guru untuk membuat
tugas itu sebanyak tiga kali.
Aku
langsung mengerjakan tugas itu. Sebelum aku mengerjakannya jam pelajaran
pun habis lalu aku disuruh menulis beberapa kali lipat lagi oleh guru.
Ketika sedang mengerjakan tugas itu, teman-teman ribut di kelas karena
jam pelajarannya kosong. Dengan senangnya teman-teman pun bermain di
kelas sehingga aku pun merasa terganggu. Aku menegurnya supaya tidak
ribut lagi, ternyata mereka tidak senang dan tidak terima atas
teguranku. Temanku tadi langsung merobek tugas yang sedang kubuat. Aku
merasa kesal danmerasa pengen aku mengajak dia berkelahi tapi aku ingat kalau berkelahi itu entar ndak dikasih point malah bisa gawat to, jadi aku hanya menyimpan perasaan kesalku dihati
huuuuuuuuuuuuuu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar